HADIRMU ADALAH TANGISKU

Kupandangi bulan yang bercahaya indah

Dikelilingi bintang-bintang yang tersenyum ramah

Yang seolah mengajak untuk selalu bersama

Namun keindahan itu seakan lenyap

Oleh hadirmu dalam bayangku

yang hadir mengusik kesendirianku

hadirmu

seolah mengajaku untuk selalu bersamamu

kembali mengikat tali cinta yang terputus karena dustamu

kembali merangkai cerita indah yang dulu pernah hadir dalam kehidupanku

kenapa

hadirmu selalu mengingatkan ku dengan luka yang kau tanam dalam hatiku

selalu membuatku tengelam dalam kesedihan yang tak pernah aku harapkan

AKHIR SEBUAH CERITA

lama sudah hubuangan yang kita jalani

dalam asa kita menjalin cinta

namun tak pernah aku sangka

kita tak di izinkan untuk bersama

sudahlah kasih…

kita akhiri saja semua

kisah indah penuh bahagia

biar kita simpan semua untuk selamanya

mungkin tidak mudah untuk kita

memulai hari tak seperti biasa

tak ada lagi cerita kita seperti yang lalu saat kau masih bersamaku

tak akan ada lagi tawa,canda,tangis,bahagia ketika kita masih berdua

sudahlah kasih jangan kita tangisi

ini mungkin sudah menjadi jalan hubungan kita

tak bisa bersatu karena orang tuamu

semoga bahagia selalu mengiringi langkah-langkahmu

KEIKHLASAN HATI

Kekosongan jiwa ku saat kedustaan menyapa

Merobek kebahagiaan dalam hati

Menghancurkan tatanan kasih di dada

Rasa sakit yang mendalam datang mendera

Ku akui aku taklah berarti

Dengan kemegahan yang kamu miliki

Dengan intan permata yang kau puja

Membuatmu tersanjung penuh puji

Adakah cinta lebih berharga di atas segalanya

Dengan keindahan tiada tara

Dengan ketulusan yang setia

Dan mampukah yang kau sebut hati dapat menerima apa adanya

PENGORBANAN YANG SIA-SIA

tak pernah terlintas dalam benak dan fikirku
kau akan membuat hancur kehidupan ku
semua yang ku punya telah aku berikan kepadamu
namun apa balasan mu?
kau balas semua dengan luka dan air mata

kasih...
tak pernahkah sedikit kau sadari betapa hancur hidup ku ini
cinta yang dulu kau ucap ternyata hanyalah dusta mu saja
janji setia yang membuat aku terlena ternyata hanya rayuan semata
aku kira kau berbeda ternyata kau sama saja

kini setelah semua terjadi,
barulah aku sadari betapa bodohnya aku ini
mampu tertipu oleh kepalsuan cintamu
mampu terperdaya oleh tipu daya mu

hanya sesal yang menghias hari-hari ku kini

TERINGAT KEMBALI

kenapa harus melihatnya kembali...
tak puaskah kau menyiksa dan menyakiti ku...
apa dengan kau menyakitiku kau mersa puas dan bangga?
dimanakah rasamu...

walupun semua itu terlihat tanpa kesengajaan namun terasa menyakitkan...
semua itu mengingatkan aku kembali tentang masa2 yang lalu...
masa dimana masa yang menghancurkan kehidupan ku...

kenapa...
disaat kini aku mulai menata kembali kehidupan yang telah kau hancurkan...
tanpa sengaja kau mengingatkan aku kembali kemasa yang penuh kepedihan...
aku tak pernah mengerti tentang semua ini...
aku pula tak pernah mengerti mengapa semua ini terjadi dalam kehidupanku...

DO'A SEORANG KEKASIH

TUHAN…
Aku memang hanya hambaMU yang hina nan berlumur dosa
Taklah pantas hambaMU ini yang tak pernah mengingatMU dalam hidupku
Memohon nan meminta sesuatu dari Engkau TUHAN semesta alam
Namun tak ada selain Engkau tempat untuk aku meminta nan memohon

TUHAN…
Sungguh dengan sepenuh hati hamba memohon kepadaMU
Jangan lah Engkau biarkan ia meninggalkan ku untuk selama-lamanya
Panjangkanlah umur hamba dan dia,jadikanlah dia sebagai jodoh hamba
Yang akan menemani dalam setiap jalanku menempuh kerasnya kehidupan dunia

Ya TUHAN ku yang maha besar
Dengarkanlah doa yang aku panjatkan hanya kepadaMU
Aku sungguh tak mampu jika harus kehilangan dia dari kehidupanku

CINTAMU TERNYATA BUKAN UNTUKKU

Terasa hening nan sunyi aku rasakan kehidupan ini
Ketika kau berkata aku masih mencintainya nan aku ingin kembali bersamanya
Kau seolah tak pernah peduli betapa sakit nan perih yang aku rasakan
kau hanya peduli akan dirimu nan kebahagiaanmu

kasih…
Mengapa Kau begitu tega melukis sebuah luka yang begitu dalam hingga membuat aku tersiksa

Mulutku pun membisu
Tak mampu ungkapkan kesedihanku
Air mata ku mengalir
Menggambarkan betapa tersiksanya aku karena cinta palsumu

Kau tertawa di atas tangisanku
Kau bahagia di atas deritaku
Kau hancurkan kehidupanku
Kau musnahkan semua mimpi-mimpi indahku yang aku rangkai bersamamu